Ini 5 Alasan Kamu
Sebaiknya Pilih Kursi Dekat Jendela Pesawat
Untuk
sebagian orang, naik pesawat adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Apalagi,
sensasi yang ditawarkan dari luar jendela pesawat sangat beragam.
Nah, beberapa penumpang juga
menganggap kalau memilih tempat duduk di posisi tertentu di pesawat adalah hal
yang penting. Oleh karena itu, mereka sering melakukan web check-in atau
yang juga disebut self
check-in supaya bisa memilih tempat duduk sendiri.
Ternyata, berdasarkan jajaran
pendapat beberapa orang yang kerap menjadi penumpang pesawat, kursi di samping
jendela pesawat adalah posisi yang paling ciamik. Mengapa?
Berikut beberapa alasannya.
1. Tidur bisa lebih
tenang dan nyaman
Tidak bisa dipungkiri lagi
kalau duduk di samping jendela pesawat bisa tidur lebih aman dan nyaman. Kita
akan jauh lebih tenang tanpa harus khawatir ada yang membangunkan untuk meminta
jalan saat akan beranjak dari kursi.
Duduk di kursi pinggir aisle atau lorong
pesawat akan kerap terganggu jika penumpang sebelah kita sering mondar-mandir
ke toilet dan meminta sesuatu pada pramugari.
2.
Termasuk posisi yang aman
Duduk
di pinggir lorong pesawat punya banyak potensi gangguan yang tidak diinginkan.
Mulai dari tersenggol penumpang lain yang sedang tergesa-gesa, sampai kemungkinan
tertimpa koper atau barang lain.
Sedikit saja seseorang teledor
saat menaikkan atau menurunkan koper dari atas kabin, pasti benda bermuatan 7
kg itu akan langsung menimpa kepala terdekat, yakni penumpang di kursi pinggir
lorong.
3.
Bebas mengatur jendela kapan pun
Ini salah satu keuntungan penumpang yang duduk di kursi
samping jendela pesawat. Saat melakukan penerbangan di siang hari, jika kamu
merasa terlalu silau kamu bisa langsung menutup tirai jendela tanpa harus
merasa segan dengan penumpang lainnya.
4.Potensi
mabuk perjalanan berkurang
Mabuk
dalam perjalanan atau yang juga dikenal dengan motion sickness karena adanya perbedaan
persepsi yang dirasakan oleh tubuh. Misalnya, saat melihat layar smartphone
yang tidak bergerak sambil menunduk lalu pemandangan di sekitar mata bergerak.
Dalam keadaan itulah seseorang
bisa langsung merasa mual. Nah, dengan duduk di kursi sebelah jendela pesawat,
potensi mabuk tentunya akan berkurang.
Mabuk
dalam perjalanan atau yang juga dikenal dengan motion sickness karena adanya perbedaan
persepsi yang dirasakan oleh tubuh. Misalnya, saat melihat layar smartphone
yang tidak bergerak sambil menunduk lalu pemandangan di sekitar mata bergerak.
Dalam keadaan itulah seseorang
bisa langsung merasa mual. Nah, dengan duduk di kursi sebelah jendela pesawat,
potensi mabuk tentunya akan berkurang.
5.
Sepuasnya menikmati lansekap di atas awan
Ini
memang sepele, tapi paling penting. keistimewaan melihat pemandangan indah saat
awan terbelah oleh pesawat yang kita tumpangi akan jarang sekali ditemui.
Apalagi kalau cuaca sedang
cerah dan kamu melakukan penerbangan di pagi atau pun sore hari. Semburat
cahaya matahari yang mengintip dari balik awan akan sangat menakjubkan.
Bahkan, jika mendarat pada
malam hari, kita bisa melihat lampu kota yang berkerlap kerlip dari atas
ketinggian. Sungguh luar biasa.
0 Comments
isi disini